Hari ini, band melodic death metal asal Jakarta, Straightout akhirnya resmi meluncurkan album penuh keempatnya, bertajuk “Phobia”, yang kembali dirilis via Arm Strech Records. Label independen asal Bandung ini juga telah merilis tiga album Straightout sebelumnya.

“Phobia” sendiri memuat amunisi delapan trek lagu bertenaga liar serta sebuah intro musik. Proses kreatifnya mulai digeber sejak akhir 2015 lalu, dan lantas memasuki tahap produksi rekaman pada akhir Februari 2016. Proses yang sangat panjang tersebut merupakan bentuk keseriusan Straightout dalam menentukan setiap materi lagu yang bisa dibilang rasa baru, jika dibandingkan dengan album-album sebelumnya. Perdebatan yang panjang, menyita waktu dan konsentrasi, pemilihan karakter sound dan banyak perubahan rencana menjadikan album ini terasa maksimal sebagai kado 18 tahun karir Straightout.

Semua materi dalam “Phobia” dirancang sebagai anthem dari cerita epik sebuah konspirasi kedatangan kedua sang juru selamat, akhir zaman dan sentilan tentang fenomena illuminati yang kerap menjadi gimmick dalam era keterbukaan informasi di kalangan masyarakat.

Semua materi album “Phobia” ini direkam di Studio Venom Home Of Tone, di kawasan Kebagusan, Jakarta Selatan. Termasuk untuk eksekusi mixing dan mastering, yang dipercayakan pada engineering Hamzah Subiyanto, yang juga dikenal sebagai orang yang bertanggung jawab atas pengolahan audio dalam album berbahaya Homicide. “Phobia” menghadirkan ruang-ruang distorsi yang terdengar sangat apik. Frekuensi setiap instrumen sangat detail dan terdengar saling menunjang kesatuan musik tanpa meninggalkan kesan gahar sebuah band metal. Straightout menjadi jauh lebih mapan dalam mempersiapkan album ini, sejak memasuki tahap pra produksi hingga mastering selesai. Dari segi kualitas, para personel Straight Out, yakni Dimas (vokal), Pipinx (gitar), Nyoman (gitar), Ipank (bass) dan Prama (dram) menganggap “Phobia” sebagai album yang bisa dibilang sangat memuaskan.

Oh ya, sejak 19 Mei 2016 lalu, sebuah lagu bebas unduh (free download) dengan tajuk “Berhala Paganis” sudah dilepaskan sebagai pemanasan untuk selebrasi “Phobia”. Dan di penghujung 2016 ini, Straightout sudah memproklamirkan siap berpesta dalam pasar musik keras dengan membawa beberapa amunisi yang siap mereka ledakkan ketika “Phobia” resmi dirilis beredar di pasaran. Beberapa video musik serta sebuah film dokumenter mini juga akan mengiringi perilisannya.

Berikut susunan lagu di album “Phobia”: 1) Zionis Anti Trinitas, 2) Segitiga Pemusnah, 3) Berhala Paganis, 4) Anjing Neraka, 5) Descend Of Throne, 6) Skeptikal Killuminati, 7) Konspirasi Mata Satu, 8) Requiem Of Prophet, 9) Phobia

Straightout sudah malang melintang semenjak 1998, yang awalnya dimulai di skena hardcore dan punk, yang lantas berevolusi ke ranah death metal. Sejauh ini sudah merilis empat album penuh, tiga single serta sebuah split CD.