Sempet diterpa isu bubar karena ditinggal beberapa personel, CaptainJack menolak bergeming. Kini dengan formasi yang hanya digawangi Andi Babon (dram) dan Novan Haikal (bass), plus bantuan Beny Mihing (gitar) dan Demas (gitar/vokal), mereka bertekad tetap mengibarkan bendera CaptainJack untuk menggebrak skena rock Tanah Air.

Bertepatan dengan peringatan Sumpah Pemuda di Oktober ini, Captainjack telah meluncurkan single kedua yang berjudul “Fighter’s Song” via Haikalrock Records, sebuah komposisi karya Novan yang menghadirkan sumbangan vokal dari Dendy, vokalis Mike’s (Apartement) yang sebelumnya juga dikenal sebagai frontman band rock Kunci.

“Fighter’s Song” sendiri merupakan salah satu lagu dari “#17”, album mini (EP) berisi empat lagu yang bakal dirilis Desember 2017 mendatang. Di karya rekaman ini, CaptainJack bekerja sama dengan beberapa rekan musisi indie Tanah Air, di antaranya Che (Cupumanik/Konspirasi) dan Luks (SuperGlad).

“EP ini adalah pernyataan bahwa CJ (CaptainJack) tidak bubar dan akan terus berkarya. Setelah album EP, kami akan lanjut dengan album full, dengan personel-personel CJ yang baru. Yap, kami sudah punya formasi fix yang terbaru. Tapi nanti bakal kami publish bersamaan dengan launching album EP,” cetus Novan kepada MUSIKERAS.

Kolaborasi CaptainJack dengan Dendy sendiri, bisa dibilang berlangsung cepat dan mulus. Diawali proses bertukar pikiran antara Novan, Andi dan Dendy mengenai versi mentah lagu “Fighter’s Song’. “Supaya paling enggak Dendy punya gambaran lagu itu akan seperti apa nantinya. Setetelah itu, saya dan Andi mulai workshop bersama Beny dalam hal aransemen. Setelah jadi aransemen dan guide, materi itu kami kirim ke Dendy, Dendy pelajari lalu nggak lama kami pun masuk studio dan rekaman. Alhamdulillah, skill vokal Dendy yang mumpuni, jam terbang dan karakter suara yang khas, membuat lagu ini menjadi lebih dari ekspektasi kami.”

Pemilihan Dendy sendiri, menurut Novan, memang sangat didasari pada kekagumannya pada karakter suara Dendy. “Kebetulan saat CaptainJack rilis album kedua, KUNCI juga merilis album perdananya, sehingga sosok Dendy sempat mencuri perhatian saya. Setelah belasan tahun, barulah CaptainJack mendapatkan kesempatan untuk kolaborasi dengan Dendy.”

Dan kebetulan, urai Andi menambahkan, CaptainJack saat itu belum memiliki vokalis baru, sedangkan proses untuk mencari vokalis bukan pekerjaan mudah dan tak bisa terburu-buru. Sementara di sisi lain, mereka tentunya butuh untuk terus berkarya.

“Maka yang bisa kami pikirkan adalah mengajak vokalis band-band rock Indonesia, band-band rock yang seumuran dengan band kami. Nah dari situ, tersebutlah nama Buluk Superglad, Dendy Mike’s, Che Cupumanik, dan beberapa vokalis band rock lainnya. Kami hanya modal nekat karena kami sama sekali tidak kenal mereka dan nggak tahu apa mereka kenal atau minimal pernah dengar CaptainJack atau nggak. Dan dari beberapa yang dihubungi – dengan bantuan teman-teman kami di Jakarta – kami sangat beruntung tiga nama di atas tadi  bersedia untuk membantu, and we thank a lot to them!”

CaptainJack adalah grup musik rock alternatif asal Yogyakarta yang telah menggeliat sejak Desember 1999 silam. Awalnya diperkuat formasi Novan, Andi Babon, Momo (vokal/gitar), Zuhdil (gitar) dan Ismeth (kibord). Dengan leburan berbagai pengaruh musik seperti rock alternatif, heavy metal, punk dan grunge, CaptainJack sejauh ini telah merilis empat album rekaman yang dimulai dengan “Unmindless” (EP 2004), “Somethink About” (2005), “The Fall of Concept” (EP 2008) dan “CaptainJack” (2012). (Mdy)

.