GLAMSGLORY Rilis Single tentang Konflik Batin Pendosa

Sebuah single baru akhirnya lahir, berselang dua tahun sejak merilis karya debut bertajuk “Membunuh Perlahan”. “Tak Terarah”, judul single terbaru tersebut diluncurkan Glamsglory sebagai penegasan karakter metal band asal Garut, Jawa Barat ini, yang telah diasah lewat single sebelumnya.

Penggarapan “Tak Terarah” lumayan menghabiskan waktu banyak, sekitar 2-3 bulan karena terjegal jadwal manggung Glamsglory yang lumayan padat. Dalam penggarapan rekamannya yang dilakukan di studio Filosofi Kompilasi pada awal 2020 lalu, Glamsglory yang kini diperkuat formasi Novan ‘Okuy’ Diputra (vokal), Redy Garna Wiharja (bass/vokal latar), Indra (gitar) dan Bubung Ahmad (dram) dibantu oleh Azi Goodboy (Lost It All) untuk urusan teknis rekaman, sementara pemolesan mixing dan mastering dipercayakan kepada Zoteng (Forgotten). Mereka menghabiskan jadwal dua shift pemakaian studio saat merekam “Tak Terarah”.

Lirik lagu “Tak Terarah” sendiri dikerjakan oleh Novan, sementara untuk pengolahan aransemen melibatkan seluruh personel Glamsglory. “Lagu ini menceritakan tentang konflik batin seorang pendosa yang hidupnya selalu dihantui dengan ketakutan. Untuk referensi (musik), Glamsglory banyak dipengaruhi oleh band-band metal dari Amerika,” ungkap pihak band kepada MUSIKERAS.

Sambil menjalani promo untuk “Tak Terarah”, Glamsglory saat ini juga tengah menggarap dua lagu baru sekaligus, dan setelah selesai tahapan aransemennya, mereka bakal segera merekamnya. “Nantinya setelah terkumpul beberapa lagu akan dibuatkan (album mini) EP dengan materi yang sudah ada dan (juga) ada penambahan beberapa lagu baru.”

Glamsglory sendiri merupakan band bentukan Okuy dan Indra pada Maret 2018. Kedua musisi tersebut merupakan jebolan Bloodyunderwear, salah satu band yang sudah cukup punya taring di skena musik cadas Garut. Selain telah menghasilkan sebuah album rekaman berjudul “Depresi”, Bloodyunderwear juga pernah menggasak panggung bergengsi “Hammersonic Fest 2017” silam.

Saat ini single “Tak Terarah” bisa didengarkan di berbagai portal digital seperti Spotify dan layanan jasa dengar musik (streaming) lainnya. (aug/MK02)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts