Enam vokalis paling berbahaya di ranah deathcore saat ini, telah bergabung dalam sebuah proyek ambisius bernama THE BIG SIX. Mereka adalah Chris Fronzak (ATTILA), Joe Badolato (FIT FOR AN AUTOPSY), Taylor Barber (LEFT TO SUFFER), Dickie Allen (INFANT ANNIHILATOR), Tyler Shelton (TRAITORS) dan tentu saja, Will Ramos (LORNA SHORE). Mereka dikumpulkan dan telah melakukan kegiatan
15 LAGU KERAS TERBAIK INDONESIA 2022 (PILIHAN MUSIKERAS)
Oleh @mudya_mustamin Panggung musik keras terus berevolusi. Banyak band baru yang bermunculan dengan karya-karya rekaman yang dihadirkan dengan daya ledak dan daya kejut masing-masing. Terus terang sangat sulit menentukan 15 yang terfavorit. Lagu-lagu yang kami suguhkan berikut ini tidak disusun berdasarkan urutan terbaik, karena tentunya satu sama lain tidak mungkin dikompetisikan. Apakah di antaranya ada
UNDIMENSION Letupkan ‘Antitesis’ Awal di Ranah Death Metal
Satu lagi pelantang keseruan death metal hadir ke skena independen. Kali ini berasal dari Tangerang, yang langsung menggebrak lewat amunisi panas debutnya bertajuk “Antitesis”. Lagu rilisan tunggal tersebut dicecar dalam tempo cepat, dan dibalut dengan tata suara yang modern. “Antitesis” sendiri, dikoarkan Undimension lewat lirik yang menceritakan tentang resistensi sebuah pemikiran yang seharusnya baik namun
Karya Pertama FEUER, “Dejavu” di Ranah Metalcore yang Eksperimental
Tentang seseorang yang sudah melakukan kesalahan dalam sebuah hubungan atau pertemanan, dan tahu bahwa kesalahan itu telah terjadi berulang-ulang. Karena sudah tidak bisa diperbaiki lagi, sehingga diputuskan hubungan itu lebih baik diakhiri. Sinopsis kisah di atas tertuang di “Dejavu”, karya lagu pertama Feuer, sebuah tema lirik yang bisa dibilang kerap terjadi di tengah kehidupan bermasyarakat.
15 LAGU KERAS TERBAIK DUNIA 2022 (PILIHAN MUSIKERAS)
Oleh @mudya_mustamin Panggung musik keras terus berevolusi. Karya-karya rekaman yang diproduksi semakin padat merayap dan dihadirkan dengan daya ledak dan daya kejut masing-masing. Membuat kami di redaksi sangat sulit menentukan 15 yang terbaik. Lagu-lagu yang kami suguhkan berikut ini tidak disusun berdasarkan urutan terbaik, karena tentunya satu sama lain tidak mungkin dikompetisikan. Apakah di antaranya
TIGERPAW Rayakan Rock Indonesia dengan “Karburator Asmara”
“Kami band rock masa depan Indonesia. Kami harus memberanikan diri mengambil sikap untuk membuat pernyataan ini. Tentunya penuh resiko. Tak apa-apa. Tak ada tempat di dunia ini yang tanpa resiko.” Pernyataan di atas dengan penuh kesadaran dilontarkan oleh unit rock bertempo cepat asal Yogyakarta, Tigerpaw. Niatnya bukan untuk menyombongkan diri, namun tepatnya adalah sebuah selipan
Gelegar Death Metal di Karya Debut DAKSA AND THE CLAN
Mengawali karirnya di ranah hardcore, unit cadas yang para personelnya dipertemukan oleh berbagai hajatan ‘bawah tanah’ di seputaran Yogyakarta ini akhirnya berhasil mengeksekusi karya rekaman pertamanya. Sebuah lagu rilisan tunggal bertajuk “Legacy of Sprat”, yang telah digaungkan Daksa and The Clan (DATC) ke publik metalhead sejak 9 Desember 2022 lalu. Tapi di gebrakan pertamanya ini,
Di Lagu Barunya, COSMIC GENOCIDE Tajamkan Symphonic Deathcore
Setelah jeda sekitar hampir dua tahun sejak melepas lagu rilisan tunggal pertamanya, “Deathcurse”, unit ‘pemusnah semesta’ asal Denpasar, Bali ini kembali bergolak. Kali ini Cosmic Genocide datang dengan formasi baru, dan sebuah karya lagu baru berjudul “Crown Of Perdition” yang telah digelegarkan sejak 12 Desember 2022 lalu. Formasi barunya, yakni Satrya Kresnayana Ida Bagus aka
Cecar dengan “Misery”, SHATTER Siap Mengoyak Telinga
Karya lagu rilisan tunggal kedua unit hardcore beringas asal Kota Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur ini akhirnya dikobarkan ke ruang publik skena metal. Bertajuk “Misery”, dan didesingkan lewat dentuman mortir d-beat yang dipadukan dengan chaotic hardcore. Makin sarat energi bervoltase tinggi, padat dan tidak mengenal ampun. “Konteks chaotic hardcore dalam ‘Misery’ ini ialah gebrakan bagian demi
MIKA RAFELLO Kembali Asah Thrash Metal di “Lie! Steal! Murder!”
Buah keisengan saat terpasung pandemi kurang lebih dua tahun lalu ternyata masih terus menggelora. Gitaris dan musisi muda Mika Rafello makin terlecut untuk terus berkarya. Hasilnya, di penghujung 2022, Mika yang sempat mencatatkan namanya di deretan nominasi AMI Awards 2021 untuk kategori Produksi Metal Terbaik, kembali meletupkan lagu rilisan tunggal terbaru. Dan kali ini ia
Amarah DEJECTED yang Berbalut Distorsi Melodic Hardcore
“Phantom Pain” adalah sebuah istilah medis, yaitu rasa sakit yang berasal dari bagian tubuh yang sudah tidak ada lagi atau pasca amputasi. “Sama seperti merasakan kembali kehadiran sosok yang kita sayangi yang telah pergi meninggalkan kita,” ujar Dejected, band melodic hardcore asal Makassar, Sulawesi Selatan, mengungkap pesan dari lagu rilisan tunggal pertamanya yang berjudul “Phantom
Jelang Usia 50, GOD BLESS Lepas “Semesta” dalam Format ‘Fractional Ownership’
Usai rilisan dua lagu tunggal berturut-turut bertajuk “Untuk Indonesiaku” (2020) dan “Mulai Hari Ini” (2021), band rock legendaris terbaik Tanah Air ini kembali menggeliat dan mengumandangkan karya rekaman terbarunya. Sebuah komposisi berjudul “Semesta”, yang dilepasliarkan menjelang peralihan tahun, sekaligus menyambut usia ke-50 God Bless tahun depan. Tapi untuk pertama kalinya, God Bless menjajal format yang
FUSO Lantangkan EP “Basal Ganglia” yang Lebur Berbagai Elemen Rock
Bayangkan sebuah band yang setiap personelnya mendengarkan musik yang berbeda-beda sebagai referensi. Mulai dari band-band keras dari era 90-an yang berkisar pada paham alternative rock dan post-grunge seperti Kyuss, Soundgarden, Fu Manchu, Queen Of The Stone Age dan The Smashing Pumpkins yang rata-rata bercirikan sound fuzz yang unik hingga ke kombinasi musik dari Limp Bizkit,
Lewat “Asa”, UNDELAYED Terapkan Metalcore yang Progresif
Kuartet keras dari Jakarta ini semakin konsisten meneruskan tekadnya untuk membuat metal masa kini yang mereka geber tidak terdengar monoton atau membosankan. Eksperimentasi dan eksplorasi kembali dihadirkan Undelayed lewat lagu rilisan tunggal terbarunya yang bertajuk “Asa”. Pengakuan mereka, kali ini banyak memasukkan warna musik sambil mencoba sejauh mana Undelayed bisa terus dieksplorasi. Dibanding lagu “Dwipanca”
‘Nyawa Baru’ THEATRICAL INSTINCT Menyasar Melodic Metalcore
Pasukan cadas asal Pekanbaru ini terbentuk pada 2013 silam, yang diinisiasi oleh gitaris Raferta Saharza dan vokalis Tengku Tantoni Yahya. Tapi sebelumnya mereka mengibarkan nama Turn off Negative Instinct. Sejauh ini mereka sudah melampiaskan dua lagu rilisan tunggal bertajuk “Madness” yang diperdengarkan pada 2018, kemudian dilanjutkan dengan “Amor n’ Fetish” pada 2020 lalu. Theatrical Instinct
VACANT/PLACE. Bahas ‘Kekosongan’ dalam Bahasa Melodic Hardcore
Berawal dari pertemanan satu area perumahan, trio melodic hardcore asal Bandung, Jawa Barat ini terbentuk tahun ini. Walau sebenarnya mulanya tidak ada niatan ke arah sana. Waktu itu, ketiga personel VACANT/PLACE., yakni Chandra Gunawan (vokal), Handhika Ekap (gitar) dan Diky Julyansyah (dram) hanya ingin mencoba memainkan musik melodic hardcore yang mereka sukai. Sejak pertama memang
CATASTROPHIA Sembur “Amarah” dengan Luapan Deathcore
Proses terbentuknya band berpaham deathcore asal kota Sidoarjo, Jawa Timur ini terbilang unik. Mereka dipertemukan atas keisengan untuk meramaikan hajatan musik regular di sebuah cafe. Namun usai menjalani beberapa kali latihan, ternyata acara yang dibidik batal diselenggarakan. Alih-alih membubarkan band proyek tersebut, para personelnya malah sepakat untuk meneruskannya. Singkat cerita, lahirlah Catastrophia, yang disahkan pada
Kabar Keras Dunia: ROADRUNNER UNITED, METALLICA, TRANSATLANTIC dan Profit Konser Terbesar 2022
METALLICA mengakhiri 2022 dengan meluncurkan karya rekaman terbaru bertajuk “Lux Æterna”, sebuah komposisi singkat berdurasi tiga setengah menit yang enerjik. Lagu rilisan tunggal tersebut menjadi peluru awal untuk menyambut album terbarunya, berjudul “72 Seasons” yang dipastikan bakal dilesatkan pada 14 April 2023 mendatang via bendera label rekaman mereka sendiri, Blackened Recordings. Album studio penuh ke-12
IRON VOLTAGE Eksploitasi Thrash Metal Gaya Lama di “Devastation”
Perjalanan menuju pelampiasan album studio debut yang bisa dibilang telah dipanaskan sejak sebulan sebelum band thrash metal asal Bandung, Jawa Barat ini resmi terbentuk, akhirnya menemui ujungnya. Tepat pada Kamis, 1 Desember 2022 lalu, album penuh Iron Voltage yang bertajuk “Devastation” akhirnya dihempaskan ke sjena metal via Disaster Records. Di karya rekaman kolektifnya ini, band
Kegundahan Cinta UNBREAKER dalam Kobaran Punk Rock
Bermodalkan dua lagu rilisan tunggal bertajuk “Tak Tersampaikan” dan “Belenggu Waktu” yang masing-masing telah disebarliarkan sejak 6 dan 15 Juli 2022 lalu, membuat kuartet rock dari kota Surabaya, Jawa Timur ini semakin bersemangat untuk terus mengasah kreativitasnya untuk gebrakan selanjutnya. Menjelang akhir 2022 ini, Unbreaker yang diperkuat formasi Harlan Tri Novanto (vokal/gitar), Adi Kristanto (bass)
Di “Neraca Rimba”, GODPLANT Mengusik Keadilan yang Absurd
Di lagu rilisan tunggal terbarunya yang bertajuk “Neraca Rimba”, unit persilangan sludge metal dan hardcore punk asal Jakarta ini meletupkan konsep yang berbeda. Dibanding karya sebelumnya, “Caruk” yang telah dilepas ke rimba digital pada Juni 2022 lalu, kali ini Godplant tidak berusaha terdengar catchy, melainkan lebih fokus menggambarkan kegundahan perasaan dan kekecewaan setelah menerima perlakuan
PLANET Daur Ulang Karya Grunge Dua Dekade Lalu
Usai tidur panjang selama dua dekade, kuartet grunge/alternative rock asal Surabaya, Jawa Timur ini akhirnya memutuskan menggeliat lagi dan berkarya tahun ini. Sebagai gebrakan awal, Planet melepasliarkan lagu rilisan tunggal bertajuk “Superhero” dan “Pecundang” sejak November lalu. Keduanya merupakan lagu lama yang direkam ulang. Bahkan rencananya, Desember dan Januari 2023 mendatang, Planet yang terbentuk sejak
KILLMERA Kobarkan Blackened Hardcore di ‘Lubang Hitam’ Manusia
Karena sempat terkendala penggantian vokalis, maka karya rekaman album mini (EP) kuartet blackened hardcore asal Bandung, Jawa Barat ini sedikit mundur perampungan materinya. Namun kini dengan formasi terbarunya, Killmera pun siap menancapkan eksistensinya di skena metal independen lewat EP “Black Hole” yang telah dilesatkan ke publik metalhead sejak 19 November 2022 lalu. Awalnya begini. Ketika