Kabar Keras Dunia: MÅNESKIN, AUGUST BURNS RED, MÖTLEY CRÜE + JOHN 5, MATT HEAFY, INSOMNIUM, METALLICA, IMMORTAL, OPETH, DISMEMBER

Menjelang tur dunianya bersama Def Leppard yang bakal dimulai pada 18 Februari 2023 mendatang, terjadi perubahan formasi di tubuh MÖTLEY CRÜE. Band rock asal Los Angeles, AS yang terbentuk pada 1981 silam ini terpaksa mengumumkan bahwa gitaris dan salah satu pendiri band tersebut, Mick Mars tak bisa lagi tampil di atas panggung untuk kebutuhan tur. Pasalnya, penyakit ankylosing spondylitis yang dideritanya selama bertahun-tahun tak bisa lagi dikompromikan. Penyakit tersebut merupakan peradangan kronis pada celah antara ruas tulang belakang yang menghilangkan kelenturannya. Gangguan ini dapat membuat penderita ankylosing spondylitis menjadi bungkuk dan merasakan sakit yang luar biasa.

Akhirnya, pada 26 Oktober lalu, Mick mengumumkan pensiun dari kegiatan tur, namun tetap tercatat sebagai anggota dari band yang telah dihuninya selama lebih dari 40 tahun. Sebagai penggantinya, keesokan harinya para personel Mötley Crüe mengumumkan kehadiran John 5, mantan gitaris Marilyn Manson dan Rob Zombie.

“Meskipun perubahan tidak pernah mudah, kami menerima keputusan Mick untuk pensiun dari band karena kesehatannya. Kami telah menyaksikan Mick mengelola ankylosing spondylitis selama beberapa dekade dan dia selalu berhasil melakukannya dengan penuh keberanian. Kami akan melaksanakan keinginan Mick dan melanjutkan tur dunia seperti yang direncanakan pada tahun 2023. Tidak diragukan lagi akan dibutuhkan musisi yang benar-benar luar biasa untuk mengisi posisi Mick jadi kami bersyukur bahwa teman baik kami, John 5 telah setuju untuk bergabung,” tulis pihak band dalam pernyataan resminya.

.

Tanpa dibuka dengan basa-basi sebelumnya, AUGUST BURNS RED mendadak mengumumkan bahwa mereka bakal melepas karya album penuh terbarunya, bertajuk “Death Below” pada 24 Maret 2023 mendatang via label SharpTone Records. Dan sebagai pemanasan, mereka telah melepas lagu rilisan tunggal terbaru beserta video musiknya, yang bertajuk “Ancestry”. Di karya rekaman ini, mereka menghadirkan raungan vokal Jesse Leach dari grup KILLSWITCH ENGAGE.

Ada selusin lagu baru yang bakal menjadi amunisi berbahaya di “Death Below”, dan di antaranya menghadirkan gitaris Jason Richardson (ALL THAT REMAINS) di lagu “Tightrope”, lalu JT Cavey (ERRA) di komposisi “The Abyss” dan Spencer Chamberlain (UNDEROATH) di lagu “Reckoning”.

August Burns Red yang terbentuk sejak 2003 ini, sebelumnya telah merilis sembilan album studio. Dan dua di antaranya, yakni “Found in Far Away Places” (2015) “Phantom Anthem” (2017) berhasil meloloskan dua lagu di daftar nominasi Grammy Award untuk kategori “Best Metal Performance”. Masing-masing untuk lagu “Identity” dan “Invisible Enemy”.

.

Tahun depan, unit rock asal Italia paling sensasional di dunia saat ini, MÅNESKIN bakal meluncurkan album terbarunya yang diberi judul “Rush!”. Tepatnya pada 20 Januari 2023 mendatang. Sebelumnya, sebuah nomor penggoda telah diperdengarkan, bertajuk “The Loneliest” yang didapuk sebagai rilisan tunggal awal.

Konon, ada sekitar 50 lagu yang ditulis oleh band ini saat menyiapkan “Rush!”, yang lantas mereka pilih dan kemudian diproduksi rekamannya di Los Angeles bersama produser berkebangsaan Swedia, Max Martin. Lagu-lagu itu termasuk “Supermodel”, “If I Can Dream” dan “Loud Kids”. Para personel Måneskin, yakni Damiano David (vokal), Victoria De Angelis (bass), Thomas Raggi (gitar) dan Ethan Torchio (dram) mengakui, mereka banyak mendengarkan musik dari band dan penyanyi seperti Arctic Monkeys, Queens Of The Stone Age, Radiohead, Dua Lipa, Sam Fender hingga Paolo Nutini saat menggarap “Rush!”.

Sejauh ini, Måneskin telah menghasilkan dua album penuh, yakni “Il ballo della vita” (2018) dan “Teatro d’ira: Vol. I” (2021) serta sebuah EP berjudul “Chosen” (2017). Per 2020 ini, album-album serta lagu Måneskin telah terjual sebanyak 40 juta keping di seluruh dunia, dan didengarkan (streaming) di berbagai paltform digital sebanyak empat milyar kali.

.

Vokalis dan gitaris TRIVIUM, Matthew K. Heafy telah menjalin kerja sama dengan label khusus musik keras, Nuclear Blast yang juga berkolaborasi dengan organisasi esports global terkemuka, Team Vitality, untuk peluncuran “Metality (The Vitality Anthem)”.

Proyek tersebut dirancang oleh Heafy – yang menggunakan nama KIICHI CHAOS – lalu dibantu polesan mixing oleh produser Josh Wilbur. “Metality (The Vitality Anthem)” sendiri mendemonstrasikan leburan musik dan game kompetisi yang seimbang dan berkembang. 

“Metal dan game adalah dua hal dalam hidup saya yang saya pegang erat dan sukai. Saya selalu menemukan bahwa game dan metal berjalan seiring, seolah-olah mereka benar-benar kesatuan. Vitality adalah orang yang telah lama menjadi penggemar saya — saya menyukai para pemain mereka dan saya merasa mereka adalah salah satu yang terbaik di planet ini,” seru heafy via siaran pers resminya, bersemangat.

.

Pasukan melodic death metal bernuansa doom dari Finlandia, INSOMNIUM berancang-ancang merilis album penuh terbarunya, “Anno 1696”, yang direncanakan diletupkan pada 24 Februari 2023 via label Century Media Records. Sebuah visualisasi dari lagu rilisan tunggal pertamanya yang berjudul “Lilian” juga telah ditayangkan di kanal YouTube.

Menurut gitarisnya, Markus Vanhala, “Lilian” bisa dibilang sebagai lagu yang paling pas sebagai pembuka, karena mewakili sisi yang paling ringan dari album baru tersebut. “Sebelum menu yang lebih keras dimulai.”

Insomnium yang dibentuk pada 1997 silam kini dihuni formasi Niilo Sevänen (bass/vokal), Jani Liimatainen (gitar/vokal), Markus Vanhala (gitar/vokal), Markus Hirvonen (dram) dan Ville Friman (gitar). 

.

Penggemar sejati METALLICA? Sepertinya wajib punya produk ini. Sebuah pemutar piringan hitam (vinyl player/turntable) yang diproduksi Metallica bekerja sama dengan pabrikan turntable terkemuka, Pro-Ject. Desainnya seperti senjata lempar ninja dengan empat sisi yang runcing, yang juga mengambil inspirasi dari logo Metallica sendiri. Dilengkapi lengan jarum pembaca sinyal suara berlekuk huruf S, yang membuat penampakan pemutar vinyl ini terlihat sangat metal. Ditambah lagi dengan permukaannya yang berlapis cermin. Tapi harganya tidak main-main, setelah dirupiahkan, berkisar lebih dari 24 juta. Lumayan yaa…!

.

Band progressive metal/rock asal Swedia, OPETH tengah menyiapkan produksi piringan hitam untuk tiga album awalnya, yakni “Orchid” (1995), “Morningrise” (1996) dan “My Arms, Your Hearse” (1998). Tentu saja, audio album yang diedarkan via Candlelight Records tersebut kembali dipermak agar lebih sesuai dengan standar suara piringan hitam. Keseluruhan proses tersebut dilakukan di studio legendaris, Abbey Road, Inggris. Ketiga kemasan baru tersebut bakal mulai diedarkan secara resmi pada 19 Mei 2023 mendatang.

.

Setelah melakukan reuni dan tur formasi 1991 pada 2019 lalu, album pertama pionir death metal asal Swedia, DISMEMBER yang bertajuk “Like An Everflowing Stream” (1991) akhirnya juga tersedia di platform digital (streaming services) sejak awal tahun ini. Kini, tujuh album studio lainnya, yakni “Indecent & Obscene” (1993), “Massive Killing Capacity” (1995), “Death Metal” (1997), “Hate Campaign” (2000), “Where Ironcrosses Grow” (2004), “The God That Never Was” (2006) dan “Dismember” (2008) juga sudah terhidang di wilayah digital. Dismember yang terbentuk pada 1988 silam dianggap sebagai salah satu dari ‘empat besar’ (big four) di Swedia, bersama Entombed, Grave dan Unleashed. Pada 12 Juli 2008 silam, Dismember pernah tampil di panggung “Jakarta Rock Parade 2008” yang digelar di Tennis Outdoor Senayan.

.

Pejuang black metal asli dari Norwegia, IMMORTAL telah mengumumkan bakal melepas album baru. Judulnya “War Against All” yang bakal diedarkan via label Nuclear Blast Records tahun depan. Saat ini, Immortal tinggal diperkuat oleh salah satu pendirinya, Harald ‘Demonaz’ Nævdal, dan mengerjakan album barunya itu bersama produser Arve Isdal, di Conclave & Earshot Studio, di Bergen, Norwegia. Delapan lagu yang menjadi amunisi album baru itu dieksekusi Demonaz bersama beberapa musisi yang diperbantukan.

.

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts
worthless
Read More

WORTHLESS: Dari Rasa Sakit Menjadi Duka

Dengan formasi terkini, Worthless tunjukkan kematangan dalam meramu karya yang penuh intensitas, lewat sebuah album mini (EP) terbaru.