HIM Bubar dan Gelar Tur Perpisahan

Kabar mengejutkan datang dari HIM, salah satu band rock terbaik dari Finlandia, yang telah menorehkan reputasi mencengangkan di kancah internasional. Setelah menjalani karir selama 26 tahun, secara mendadak HIM mengumumkan bubar. Sebagai persembahan terakhir, band yang kini dihuni formasi Ville Valo (vokal), Mikko “Linde” Lindström (gitar), Mikko “Mige” Paananen (bass), Janne “Burton” Puurtinen (kibord) dan Jukka “Kosmo” Kröger (dram) akan menggelar tur perpisahan. Mulai 14 Juni mendatang, mereka akan mengunjungi 14 negara untuk menjalani 35 jadwal show, dan akan berakhir pada 17 Desember 2017. Negara yang dikunjungi di antaranya Spanyol, Portugal, Rusia, Polandia, Jerman, Italia dan Inggris.

“Setelah seperempat abad mengaitkan cinta dan metal,” ujar Ville Valo, “Sejujurnya kami merasa HIM telah berjalan di luar dari yang semestinya, jadi kami harus mengucapkan perpisahan agar kami bisa menemukan hal-hal yang belum tereksplorasi. Kami telah merampungkan polanya, memecahkan teka-tekinya dan menguncinya. Thank you!

HIM selama ini dikenal sebagai band rock yang unik, yang berhasil menggabungkan elemen metal, goth dan hard rock dengan penuturan lirik yang penuh pemikiran. Konsep itulah yang lantas melahirkan genre baru bernama Love Metal.

Cikal bakal HIM sendiri terbentuk di Helsinki, Finlandia pada 1991 oleh vokalis Ville Valo dan bassis Mikko “Mige” Paananen dengan nama His Infernal Majesty. Dua tahun kemudian band ini bubar, lalu dilahirkan kembali oleh Ville dan gitaris Mikko “Linde” Lindström. Saat merilis album debut bertajuk, “Greatest Lovesongs Vol. 666” pada 1997, nama HIM pun resmi dipakai.

Album-album berikutnya adalah “Razorblade Romance” (2000), “Deep Shadows and Brilliant Highlights” (2001), “Love Metal” (2003), “Dark Light” (2005), “Venus Doom” (2007), “Screamworks: Love in Theory and Practice” (2010) dan “Tears on Tape” (2013).

Dua albumnya, yakni “Deep Shadows and Brilliant Highlights” dan “Love Metal” berhasil menembus peringkat 10 besar terlaris di beberapa negara, termasuk Inggris. Namun saat merilis “Dark Light”, HIM bahkan menjadi band Finlandia pertama yang mendapat predikat penjualan Emas di Amerika Serikat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts