Tarung Fest 2025 siap dikobarkan lagi. Kali ini, hajatan musik cadas tahunan yang diinisiai oleh label independen Tarung Records tersebut bertajuk Back To Hometown alais pulang kampung.
Ya, sesuai dengan kota kelahiran label tersebut, maka penyelenggaraannya bakal dilaksanakan di Malang, Jawa Timur. Tahun lalu, Tarung Fest digelar di Jakarta, yang kini merupakan lokasi markas utama Tarung Records.
“Kali ini kami ingin pulang kampung dan menggelar di kota awal berdiri, Malang. Tidak secara spesifik di (kota) Malang-nya, melainkan agak ke atas dikit. Kita ngadem di Kota Batu bersama semua keluarga Tarung dengan membuat keriuhan,” ujar Fajar Adhityo Nugroho, yang mendirikan Tarung Records bersama Triaji Surya Permadi (Aji) pada 2009 silam.
Ditambahkan oleh Aji, salah satu alasan di balik penyelenggaraan di Batu lantaran memang terbilang banyak juga band asal daerah tersebut – selain Malang – yang telah mereka rilis selama ini.
“Kami ingin bersenang-senang dengan mereka, sekaligus giving back buat band dan komunitas yang selama ini mendukung Tarung Records,” ujarnya.
Sebanyak 12 penampil sudah diumumkan bakal ambil bagian di festival agresif tersebut. Mereka tersebar dari berbagai kota, bahkan hingga luar negeri, yang siap memanaskan hawa dingin kota Batu.
Dari info resmi yang diterima MUSIKERAS, pihak label bentukan 2009 silam tersebut memastikan bakal menghadirkan Negatifa, B.O.A.R, Ravage, LASF, HHOLLOWW, NASS, Man Dead Set, Mothrahead, Mr Nice Guys.
Sedangkan band dari label luar hasil kurasi mereka adalah Satas (Skullism Records), Glich (Titik Dua Records) dan 1984 (self-release).
Sebanyak 80 persen dari barisan pemantik keriuhan tersebut merupakan rilisan Tarung Records sendiri. Sementara 20 persen sisanya merupakan hasil kurasi dari label luar.
“Line up akan selalu berganti setiap tahunnya dengan banyak menitikberatkan pada band baru yang menurut kami potensial,” seru Aji menegaskan konsep pemilihan band-bandnya.
Fajar juga menambahkan bahwa dalam pemilihan band mereka tidak membuat submisi atau audisi sebagai syarat untuk bisa tampil di acara mereka itu.
“Semuanya kami kurasi dan kontak langsung. Kami juga ada program ‘Drop Your Demo’ di acara nanti. Silahkan taruh demo kalian, akan kami dengarkan dan jika menarik bakal kami rilis ke depannya.”
Korporasi, Tambang
Tak hanya pertunjukan musik, Tarung Fest juga bakal menggelar Distro Day Out dan Zine Market. Mereka menggandeng para pelaku label atau distribusi serta para penulis dan pembuat zine yang juga menjadi bagian dari skena hardcore punk.
Tarung Fest yang fokus di pusaran hardcore punk akan digelar pada 18 Oktober 2025 mendatang, dimana mereka menggandeng kolektif lokal dari Kota Batu, Titik Dua Kolektif sebagai organizer hajatan tersebut.
Menurut pihak penyelenggara, sepak terjang Titik Dua Kolektif sebagai organizer sudah tidak diragukan lagi. Terlebih mereka sudah berteman lama, dan beberapa band yang berada dalam kolektif juga menjadi roster Tarung Records.
“Jadi kami sangat senang untuk berkolaborasi dengan mereka,” cetus Fajar meyakinkan.
Saat ini, tiket kategori Ealy Bird dan Presale sudah terjual habis dalam rentang waktu yang cepat. Tiket normal pun telah dijual serta t-shirt acara yang hasilnya dialokasikan untuk membiayai gelaran festival tahun ini dan tahun mendatang.
Penjualan tiket dan merchandise bisa dibilang merupakan urat nadi dari gelaran Tarung Fest. Karena acara tersebut digagas dan diorganisir secara mandiri dengan melibatkan rekan-rekan kolektif dalam pelaksanaannya.
“Sumber dana dari acara ini dikelola dari penjualan rilisan fisik, tiket dan merchandise yang dibuat. Kami menolak campur tangan segala bentuk sponsorship yang berkaitan dengan korporasi hingga tambang,” ucap Aji tegas.
Sampat saat ini, Tarung Records terus konsisten berjalan dengan mengeluarkan rilisan, baik dari band dalam atau pun luar negeri, dengan mengandalkan jalur distribusi yang tak hanya mencakup wilayah Indonesia, namun juga hingga ke mancanegara.
Produk-produk rilisan Tarung Records, bisa diintip di tautan Bandcamp ini.
Lebih jauh seputar Tarung Fest 2025, silakan pantau di akun Instagram @tarungfest dan @tarungrecords. (mdy/MK01)
