Lagu metal di era streaming saat ini, jumlah rilisannya semakin membludak. Efek sampingnya, bisa saja banyak rilisan berkualitas yang tenggelam, luput dari perhatian. Tapi juga banyak rilisan bermutu rendah yang membanjiri platform.
Namun satu hal yang menggugah gairah, karena rilisan berformat digital membuka kesempatan seluas-luasnya bagi musisi untuk berekspresi dan bereksplorasi.
Sebanyak 12 lagu bergestur metal rilisan mancanegara yang kami pilih di sini, menurut kami terbaik. Bukan hanya karena merekalah yang berhasil menembus perhatian dunia dan memberi pengaruh, namun juga lantaran musikalitas mereka yang semakin eksploratif. Sarat temuan formula dan racikan berani dalam mengolah suara yang eksplosif, serta tentu saja, heavy!
Urutan lagu kami susun berdasarkan tanggal rilis, bukan berdasarkan peringkat kualitasnya. (@mudya_mustamin)
ALPHA WOLF Feat. ICE-T, “Sucks 2 Suck” (SharpTone Records – 23 Januari 2024)
Elemen hiphop, hardcore, metalcore hingga nu-metal yang sarat pengaruh Slipknot melebur sempurna di salah satu peluru panas album “Half Living Things” ini. Dan di segmen breakdown, salah satu berandalan metal terbaik asal Australia ini menguatkan bara lagunya tersebut dengan mempersilakan rapper metal legendaris, Ice T. mengumpat sebebas-bebasnya.
BAD OMENS feat. POPPY, “V.A.N.” (Sumerian – 25 Januari 2024)
Ini kolaborasi Poppy yang pertama di 2024. Bad Omens menggaetnya menjadi pengisi vokal utama di lagu yang judulnya merupakan singkatan dari “Violence Against Nature”. Poppy memberikan sentuhan yang berbeda di musik garapan Bad Omens yang bernuansa industrial metalcore ini, meniupkan kesan gelap, mencekam, namun membuat ketagihan mendengarkannya.
THROWN, “Nights” (Arising Empire – 11 April 2024)
Lagu ini, mewakili keseluruhan amunisi bertegangan tinggi yang membara di album “Excessive Guilt”, yang dirilis pada 30 Agustus 2024 lalu. Bagi pemuja geberan distorsi sarat ledakan amarah seperti Knocked Loose atau Kublai Khan TX, maka unit deathcore asal Swedia ini sangat layak diraungkan untuk menghiasi hari-hari depresi kalian!
KNOCKED LOOSE feat. POPPY, “Suffocate” (Pure Noise – 23 April 2024)
Lagu rilisan tunggal ketiga dari album “You Won’t Go Before You’re Supposed To” ini berhasil merumuskan formula menarik sekaligus mengejutkan dalam kamus metal modern. Khususnya dalam konteks persilangan metalcore dan hardcore punk. Selain kehadiran Poppy yang menjadi salah satu magnetnya, juga kejutan reggaeton breakdown yang aneh tapi jitu. Sebuah pencapaian terbaik dari Knocked Loose yang bisa jadi sulit terulang!
BABYMETAL Feat. ELECTRIC CALLBOY, “Ratatata” (Century Media – 23 Mei 2024)
Setelah sukses berkolaborasi dengan Bring Me the Horizon, kini ‘monster kawai’ dari Jepang, Babymetal ‘dipinang’ unit metal dari Jerman, Electric Callboy untuk berpesta bersama. Keduanya memadukan dua style yang unik, yang berhasil menembus batasan-batasan dalam metal dan membuatnya terdengar menggairahkan.
BRING ME THE HORIZON, “Top 10 staTues tHat CriEd bloOd” (Sony/RCA/Columbia – 5 Juni 2024)
Salah satu komposisi dari album “Post Human: NeX GEn” yang sukses mengombinasikan berbagai gestur musikal band ini, menjadi satu kesatuan. Sarat eksplorasi elektronik, scream yang khas, namun tetap melodik, emosional dan powerful.
ARCH ENEMY, “Dream Stealer” (Century Media – 31 Juli 2024)
Sebuah rilisan pembuka album “Blood Dynasty” yang memicu adrenalin. Juga bisa dibilang menjadi salah satu lagu paling agresif di album tersebut. Memadukan kocokan riff serta solo gitar bertempo tangkas yang memburu, vokal yang mengguntur serta berondongan dentuman bass dan dram yang nyaris tak memberi ruang untuk menarik nafas.
OPETH, “§1” (Reigning Phoenix – 1 Agustus 2024)
Penggemar band progressive metal/rock asal Swedia ini sempat terpecah dua. Khususnya ketika Opeth mengubah haluan konsep musiknya paska album “Watershed” (2008), dimana porsi growl di vokal dihilangkan, kadar kegalakan distorsi yang berkurang, dengan dominasi nuansa classic rock di musiknya. Tapi di album terbarunya, “The Last Will and Testament” yang dibuka dengan lagu “§1” menjadi semacam transisi yang mengobati kerinduan para pemuja lama Opeth. Sisi metal Opeth telah kembali dengan materi lagu-lagu baru yang menggairahkan.
JINJER, “Someone’s Daughter” (Napalm Records – 1 Agustus 2024)
Menyambut perilisan album terbarunya, “Duél” yang bakal dilepasliarkan pada 7 Februari 2025 mendatang, unit progressive metal asal Ukraina ini telah memuntahkan beberapa rilisan tunggal. Salah satunya “Someone’s Daughter” yang mengombinasikan amunisi kebrutalan dengan nyanyian chorus yang khas dan melodius, sekaligus emosional.
KUBLAI KHAN TX, “Supreme Ruler” (Rise Records – 9 Agustus 2024)
Walau hanya berdurasi satu menit, tapi lagu ini sudah cukup mewakili daya ledak unit hibrida metalcore/hardcore asal Texas, AS ini, sebagai trek pembuka album terbarunya, “Exhibition of Prowess”. Mengombinasikan pukulan riff gitar bertala rendah yang kejam dengan betotan bass dan dram yang menghancurkan tulang, plus vokal yang mengintimidasi. Sebuah komposisi yang mustahil dihindari para headbanger!
LINKIN PARK, “The Emptiness Machine” (Warner Bros. – 5 September 2024)
Sempat menuai kontroversi di awal perkenalan formasi terbarunya, namun akhirnya band ini berhasil merebut simpati penggemarnya kembali lewat album terbarunya, “From Zero”. Dan lagu ”The Emptiness Machine” ini menjadi pembuka yang menentukan nasib mereka. Tetap menghadirkan karakter dan hook kuat Linkin Park yang dikenal selama ini, namun di sisi lain sekaligus memberi warna baru lewat vokal powerful dari Emily Armstrong.
SPIRITBOX, “Perfect Soul” (Pale Chord/Rise Records – 19 Nov 2024)
Walau tak sebrutal “Soft Spine”, namun bisa dibilang “Perfect Soul” merupakan salah satu komposisi terbaik dari album terbaru Spiritbox, “Tsunami Sea” yang bakal dirilis pada 7 Maret 2025 mendatang. Lagu ini menerapkan formula yang kurang lebih senada dengan “Circle With Me” dari album “Eternal Blue” (2021). Kental akan nuansa musik metal yang atmosferik, dengan lantunan chorus yang magnetik dan mengajak untuk bernyanyi bersama.
.
