Tepat di peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia, Random (atau kerap pula ditulis Rndom97) melampiaskan kumpulan ide anthemic-nya dalam sebuah album baru bertajuk “Melawan Batas”. Kali ini dirilis via Newhope Records dalam format digital dan fisik (CD).
Unit punk rock veteran asal Bekasi ini, merilis album studio ketiganya itu setelah jeda hampir setahun sejak melepasliarkan lagu rilisan tunggal yang berjudul “Semangat Merdeka”.
Kali ini, vokalis dan gitaris Aris Nurcahyo (Arez), gitaris Chandra ‘Ichank’ Roxs, bassis Asep Syaeful (Epoy) dan dramer ‘Ajik’ Goya tetap menghadirkan lirik yang sederhana dan apa adanya di “Melawan Batas”, dan berharap pesan dalam lagu-lagunya mudah tersampaikan ke telinga pendengar.
Judul album itu sendiri diambil dari salah satu lagu di album tersebut yang juga berjudul “Melawan Batas”. Di liriknya, band bentukan 1997 silam ini bercerita tentang waktu yang terbuang selama Random vakum beberapa tahun lamanya.
Semua personel sibuk dengan kegiatannya masing-masing, sampai pada akhirnya, mereka memutuskan berkumpul kembali setelah pandemi, tepatnya pada pada akhir 2022, dan menyalakan niat yang sama untuk kembali bermusik.
Tentunya tidak mudah untuk mengulang waktu, tetapi keinginan untuk terus bermusik dan kebersamaan yang terjalin kembali saat ini yang mungkin dirasakan hilang sebelumnya, dapat dirasakan Random kembali. Perjalanan itulah yang dituangkan dalam lagu “Melawan Batas”.
Disamping “Semangat Merdeka” dan “Melawan Batas”, album ini juga kembali menghidangkan lagu lawas mereka, “Dengar dan Hentikan” yang direkam ulang. Karya tersebut pernah termuat di album kompilasi “Punk Klinik” rilisan 1999 silam.
Lalu terdapat pula beberapa lagu dengan lirik kritik berjudul “Jejak Perang yang Terlupakan” dan “Punk Sampai Mati” yang bercerita tentang punk yang bukan hanya sekadar gaya dan lifestyle, tetapi lebih kepada ideologi.
“Kami menekankan (di lagu ini) menghapus imej negatif punk. Buat kami punk adalah ideologi, jadi nggak selalu negatif,” ujar Ariez, saat berbicara di depan wartawan (termasuk MUSIKERAS), di acara Hearing Session album “Melawan Batas”, yang digelar di Maca Coffee, Bekasi, Sabtu malam (17/08).
“(Lagu itu) Pandangan Random sendiri, kemandirian, anti kemapanan, nggak sekadar fashion,” seru ‘Ajik’ Goya menimpali.
Selain lagu-lagu sendiri, Random juga menyelipkan “Goresan Waktu”, sebuah lagu daur ulang minil band punk veteran dari Jakarta, Klinikjiwa.
Pihak band menegaskan, “Melawan Batas” dipilih untuk dijadikan judul album karena mewakili keseluruhan konsep dan pesan di album tersebut. “Sebenarnya lanjutan dari (lagu) ‘Semangat Merdeka’, dimana kami berharap tetap berkomitmen, melanjutkan tanpa batasan, walaupun tentunya akan ada pengorbanan,” tutur ‘Ajik’ Goya meyakinkan.

Dalam konteks musiknya, Random meyakinkan bahwa pendengar bakal menemukan adanya perubahan musik, yang berbeda dibanding album-album mereka sebelumnya. Dan jika diperhatikan, Random juga menambahkan unsur ska, reggae bahkan sentuhan metal di beberapa lagu mereka.
“Baru pertama kali masukkan ska, dan jadi ketagihan!”
Proses penggarapan album “Melawan Batas” memakan waktu hampir setahun. Di proses produksinya, ada beberapa musisi yang turut terlibat dalam membantu rekamannya, di antaranya ada Tidong, Nyinyink dan Izil dari band Bottenstrong, Abach dan Ando dari Matikau serta Jepunk dan Marcus dari Membara. Di album ini juga terdapat beberapa musisi tambahan seperti Ryo dan Aib dari Smokeguns yang mengeksekusi isian saksofon dan trumpet, juga Ucok Inna yang menyumbangkan permainan organ Hammond.
Usai perilisan “Melawan Batas”, beberapa rencana tur sudah dicanangkan Random, berkolaborasi dengan Newhope Records. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga ke luar negeri. Jadwal terdekat, adalah tampil di hajatan Lorong Hitam #10 yang akan digelar pada Sabtu, 7 Desember 2024 mendatang di Karnaval Thamrin.
Selain Random, direncanakan juga akan menghadirkan aksi panggung dari beberapa band beringas seperti Demoniac, Septictank, Cryprical Death, Blow Straight, Beertubes, Keotik, The Desire, Mahasura, Bleeding Messiah, Tante Lucy dan Poison Power.
Sebelum “Melawan Batas”, Random sudah pernah melepas album “Save D’ Friendship” (2001) dan “Step Ahead” (2006). (mm/MK01)
Mainkan saja sekencang kencangnya agar terdengar sampai keseluruh dunia