Dengan meredanya tekanan pandemi, industri musik akhirnya mulai menggeliat lagi. Bahkan kini semakin banyak nama baru potensial yang bermunculan di panggung musik nasional. 

Fenomena itu, oleh beberapa wartawan atau jurnalis yang lebih banyak memfokuskan ulasannya pada berita-berita seputar musik, melihat hal positif di industri musik tersebut layak diapresiasi. Sebagai jurnalis yang cukup lama berkecimpung meliput dan menulis tentang musik, maka sebagian besar dari mereka ingin memberi sumbangsih dan perhatian khusus terhadap hal tersebut. 

Hasilnya, beberapa jurnalis – sejauh ini ada 45 nama dan masih akan terus bertambah – membentuk paguyuban bernama “Jaringan Jurnalis Musik”, yang nantinya bertujuan memberi penghargaan (award) kepada pelaku industri musik di Tanah Air. 

Penghargaan itu diperlukan sebagai tanda eksistensi dan penegasan sikap untuk menghargai musisi atau pelaku industri musik atas karya yang pernah mereka buat untuk perkembangan industri musik. Hal tersebut sesuai dengan moto yang diusung Jaringan Jurnalis Musik, yakni “Memacu Ekosistem Industri Musik Tanah Air”. Sebagai perwujudan dari niat tersebut, maka Jaringan Jurnalis Musik pun mengumumkan “Kaset Awards”, sebuah hajatan independen untuk mendukung kemajuan dan maraknya industri musik Tanah Air saat ini. 

Rencananya, pemberian penghargaan tersebut bakal diselenggarakan secara kontinyu setiap tahun. Mengingat sejauh ini, di Indonesia hanya ada satu ajang penghargaan untuk musik yang menjadi acuan, maka kehadiran “Kaset Awards” ditargetkan memberi alternatif. Seperti di banyak negara lain, yang memiliki lebih dari satu ajang pemberian penghargaan musik.

Kenapa bernama ‘Kaset Awards’? 

Ada beberapa pertimbangan. Selain mudah diingat, kaset menjadi ikon bagi pelaku industri musik dan juga pernah digunakan para awak media untuk melakukan aktivitas dalam bekerja (wawancara). Dan kaset pernah pula memasuki masa kejayaan di industri musik dunia. Bahkan hingga hari ini, banyak musisi atau insan musik yang masih mengabadikan karyanya dalam format kaset.

Jaringan Jurnalis Musik yang beranggotakan beberapa media dari Jakarta dan beberapa kota lainnya, bekerja secara independen, dan dinaungi oleh Deteksi Production. Kurasi untuk “Kaset Awards” sendiri sudah dimulai sejak April 2022 lalu, dengan memilih 10 kategori, yang beberapa di antaranya tidak ada di banyak award musik lainnya.  

Kategori yang akan dipilih di “Kaset Awards”: 

1.     Pendatang Baru Terbaik 

2.     Solois Pria Terbaik 

3.     Solois Wanita Terbaik 

4.     Band Terbaik

5.     Kolaborasi Musik Terbaik

6.     Soundtrack Lagu terbaik

7.     Artwork Terbaik

8.     Video Klip Terbaik

9.     Konser Terbaik

10.  Festival Musik Terbaik

Pilihan tersebut berdasarkan lagu atau album yang resmi dirilis atau konser dan event yang baru diadakan pada masa penjurian. Pada pemilihan di atas tidak dibagi berdasarkan genre, tapi dilihat dari sisi kualitas. Performa, dan hasil penjualan lagu atau album hanya menjadi pertimbangan terakhir.

Sistem kurasi dilakukan setiap bulan, dimana seluruh anggota Jaringan Jurnalis Musik bisa mengajukan kandindat yang dipilihnya secara pribadi. Dan di akhir bulan, akan dilakukan vote bersama-sama untuk memilih pemenang di setiap bulan. Pemenang per bulan di masing-masing kategori, selanjutnya akan melalui voting lagi di akhir tahun. Lalu tepatnya pada Maret 2023, akan dipilih pemenang yang berhak mendapatkan “Kaset Awards’. Tapi di luar itu, akan ada pula penghargaan tiap bulannya, buat artis atau band yang memang memiliki potensi luar biasa. Diharapkan kegiatan ini, bisa memacu kreatifitas para pelaku industri musik di Tanah Air. (*)

.

.