Ini kejutan yang menyegarkan sekaligus mengejutkan dari unit cadas legendaris Edane. Single terbarunya yang secara resmi mulai diperdengarkan hari ini, “Si Bangsat (Sesuka Lo)” sarat nuansa punk khas vokalis/bassis NTRL, Bagus Dhanar Dhana yang kebetulan menulis lagunya, dan sekaligus menjadi vokalis tamu di lagu tersebut.

Eits, jangan kuatir! Tentu saja Edane tidak lantas berubah menjadi seperti NTRL di sini. Setidaknya, di tangan gitaris sekaligus motor utamanya, Eet Sjahranie, ide lagu dari Bagus tersebut digodok kembali sehingga menjelmakan komposisi khas Edane, seperti yang sudah sangat dikenal para pengeluknya selama ini.

“Kali ini memang lumayan berbeda warna, karena dari sumbernya sendiri memang sudah berbeda. Materi ini sebenarnya bisa dikatakan sudah jadi 100 % dari segi NTRL. Namun bagaimana pun, kami harus memasukkan unsur Edane. Jadi akhirnya gue aransemen sedemikian rupa agar ada unsur Edane-nya. Kami tetap meramunya sedemikian rupa untuk menjadi materi yang merepresentasikan kami, hanya kali ini memang berbeda. Gue nggak bisa ngomong banyak, silakan dengarkan sendiri,” cetus Eet Sjahranie kepada MUSIKERAS, meyakinkan.

Sebenarnya, lanjut Eet, tadinya sempat tidak terniatkan untuk melibatkan Bagus di lagu “Si Bangsat (Sesuka Lo)”, kecuali sebatas sebagai penulis lagu.  Namun setelah didengarkan lebih seksama, Eet dan personel Edane lainnya; Fajar Satritama (dram), Ervin Nanzabakri (vokal), Hendra Zamzami (gitar) dan Daeng Oktav (bass) sepakat untuk melibatkan vokal Bagus di bagian akhir lagu.

“Jauh lebih enak jika dia (Bagus) ada di sini. Emang karakter dia banget. Nggak ada dua orang seperti Bagus, dan kami nggak mungkin membuatnya menjadi lain. Bahkan Bagus juga mengakui dia kesulitan membuat lagu untuk orang lain karena semua lagunya cocoknya buat dia sendiri. Dan akhirnya kami bikin dia bergabung biar lebih seru,” imbuh Eet lagi, terus-terang.

Trek “Si Bangsat (Sesuka Lo)” juga kembali digarap Edane bersama engineer favorit mereka, Stephan Santoso yang sekali lagi mengeksekusi olahan mixing dan mastering-nya. Sama halnya single “Hail Edan” yang termuat di album kompilasi “Musikeras Cracked It!” rilisan April 2018 lalu.

Kepada MUSIKERAS, Bagus mengaku tercengang akan hasil akhir “Si Bangsat (Sesuka Lo)” setelah diramu oleh Edane. Dengan adanya bagian tambahan dari Edane di komposisinya justru membuatnya terdengar lebih keren.

“Seneng banget akhirnya gue bisa ngasih lagu ke Edane. Sebenarnya udah lama Eet minta lagu ke gue, beberapa tahun yang lalu saat tur bareng, dia minta lagu buat Edane. Gue pikir-pikir, ‘Aduh mesti seperti apa ya lagunya?’ Kebetulan ketemu lagi dan gue kasih lagu, gue bilang mudah-mudahan cocok. Eh gayung bersambut, Eet suka dan pas buat Edane. Ada beberapa bagian yang ditambahin juga dan nggak nyangka makin keren lagunya. Gue masih terkesima band idola gue mau terima lagu ciptaan gue dengan aransemen yang keren banget. Thank you bro Eet dan sukses dengan Edane-nya. Hail Edan!”

Eet mengakui ia memang sudah lama menyukai karya-karya Bagus dan berminat untuk berkolaborasi. Bahkan sejak Eet pertama kali mendengar lagu “Cahaya Bulan” milik NTRL yang dirilis pada 2002 silam. Dari situ, pada setiap kesempatan bertemu yang biasanya terjadi saat ada momen tur bersama, Eet selalu meminta Bagus membuatkan lagu buat Edane.

“Gue memang salut dengan materi-materi dia. Menurut gue, mereka (NTRL) seru walau berbeda genre. Waktu itu gue bilang, gue suka sama lagu mereka yang ‘Cahaya Bulan’ dan bilang, ‘Man, kenapa lagu itu bukan gue yang bikin? Nadanya suka banget. Lo bisa dong bikinin gue lagu….’ Nah itulah awal-awalnya gue sering kontek soal materi lagu dengan Bagus,” ujar Eet mengenang.

Di pertemuan-pertemuan berikutnya Eet masih sering menanyakan hal yang sama kepada Bagus. Sampai akhirnya keduanya bertemu lagi di Yogyakarta pada awal November 2019, di helatan Jogjarockarta Festival 2019. Terus terang, menurut Eet, saat itu ia tidak berharap banyak karena di satu sisi ia juga mengerti kesibukan Bagus.

“Jadi gue pikir ya sudahlah, mungkin suatu saat ada kesempatan untuk bekerja bareng (dengan Bagus). Nah… tapi di suatu momen di Jogjarockarta, Bagus (akhirnya) mengabarkan ada lagu yang mungkin bisa dipakai. Setelah gue denger, ‘Nah ini dia!’. Lagunya memang unik. Langsung gue kontek Oktav, gue bilang gue abis ketiban duren nih…! Akhirnya didengar bareng sampai pada keputusan untuk digarap sebagai single, sekalian untuk memancing ke materi-materi berikutnya.”

Eet berharap, setelah single “Si Bangsat (Sesuka Lo)” yang didistribusikan via label Greenland Indonesia (Musicblast.id) ini, Edane bisa segera fokus menuju penggarapan album. Sejauh ini sudah ada beberapa materi dan menargetkan bisa merilis album tahun depan, sekaligus berharap pandemi Covid-19 segera berakhir dan Edane bisa menjalani kegiatan manggung lagi seperti sedia kala. (mudya/MK01)

.